Guru Besar FIB Unud Berikan Pembekalan Kebangsaan – Kebhinekaan kepada 2000 Awardee IISMA 2024

Untuk memaksimalkan persiapan keberangkatan para awardee IISMA 2024, IISMA Pusat menggelar seri pembekalan Kebangsaan – Kebhinekaan dan Kesenian – Kebudayaan melalui platform zoom pada Sabtu (04/05) dihadiri oleh seluruh awardee IISMA 2024. Acara ini diawali dengan sambutan dari Hilda Cahyani, Ph.D. selaku Manajer Kemitraan IISMA dan Prof. Dr. Ir. Sri Suning Kusumawardani, S.T., M.T. selaku Direktur Pembelajaran dan Kemahasiswaan.

 

Pada sesi Kebangsaan – Kebhinekaan salah satu guru besar Fakultas Ilmu Budaya Universitas Udayana, Prof. I Nyoman Darma Putra, M.Litt., Ph.D. menjadi narasumber. Pada sesi ini Prof. Darma Putra memaparkan apa saja nilai-nilai kebangsaan dan kebhinekaan, seberapa pentingnya nilai-nilai tersebut, apa saja implementasi nilai-nilai tersebut di Indonesia, serta apa saja yang bisa dilakukan oleh awardee IISMA dalam mengamalkan dan mengimplementasi nilai-nilai kebangsaan dan kebhinekaan selama mereka melakukan studi di luar negeri.

 

Pada sesi Kesenian – Kebudayaan diisi oleh Dr. Restu Gunawan, M.Hum selaku Direktur Pengembangan dan Pemanfaatan Kebudayaan, Kemendikbudristek dan Prof. Dr. Robert Sibarani, MS. selaku Guru Besar Universitas Sumatera Utara memaparkan mengenai soft cultural diplomacy, kemampuan dan efek dari pemanfaatan soft cultural diplomacy oleh sebuah negara, 10 objek pemajuan kebudayaan Indonesia, budaya yang sudah terdaftar dalam warisan budaya benda/takbenda UNESCO, pengembangan, pelindungan dan pemanfaatan kebudayaan di Indonesia dan upaya perubahan paradigma tentang kebudayaan Indonesia serta dampak promosi budaya di luar negeri dan aktivitas promosi kesenian yang dapat dilaksanakan oleh awardee IISMA, dan etika berbudaya yang mencakup etika berkomunikasi, berpakaian dan berperilaku.

 

Prof. Darma Putra sangat mengapresiasi kepercayaan yang diberikan pihak IISMA pusat yang telah meminangnya sebagai salah satu pembicara di kegiatan Pre-Departure tersebut. Suka-cita Beliau rasakan karena dapat berbagi dengan 2000 mahasiswa peserta IISMA yang berasal dari berbagai perguruan tinggi di Indonesia yang akan belajar ke universitas ternama di dunia. Dalam acara pre-departure training tentang ‘Nilai Kebangsaan dan Bhinneka Tunggal Ika’, peserta dengan cerdas-cemerlang aktif berdialog dengan pertanyaan-pertanyaan yang inspiratif.

 

“Terima kasih atas emoji jantung-jantung apresiasinya. Memberi adalah menerima juga,” katanya. (humas unud/dp)