104 Orang Mahasiswa Asing Ikuti Opening Ceremony dan Orientation Day Bali International Program on Asian Studies (BIPAS) Autumn Semester 2025 di FIB Unud

Program BIPAS Fakultas Ilmu Budaya Universitas Udayana (FIB Unud) selelenggarakan "Opening Ceremony and Orientation Day Bali International Program on Asian Studies (BIPAS) Autumn Semester 2025" bertempat di Auditorium Widya Sabha Mandala Prof. Dr. Ida Bagus Mantra FIB Unud Kampus Nias Denpasar, pada hari Selasa, 1 September 2025. Kegiatan diselenggarakan secara luring dan dihadiri oleh Dekan Fakultas Ilmu Budaya Universitas Udayana, Ketua BIPAS, beserta para peserta BIPAS periode Autumn Semester 2025. Acara diawali dengan pemutaran video profil BIPAS, dilanjutkan dengan tarian tradisional Bali sebagai penyambutan.


Agenda dilanjutkan dengan laporan dari Koordinator Unit BIPAS, I Made Sena Darmasetiyawan, S.S., M.Hum, Ph.D., menyampaikan bahwa jumlah mahasiswa BIPAS pada semester ini berjumlah sebanyak 104 orang yang berasal dari 6 negara berbeda. Negara-negara tersebut di antaranya Denmark, Finlandia, Perancis, dan Jerman. Lebih lanjut, Program BIPAS di semester ini menawarkan 14 mata kuliah pada berbagai bidang studi, dimana setiap mahasiswa dapat memilih tiga hingga tujuh mata kuliah. Dari ke-14 mata kuliah tersebut, Bahasa Indonesia merupakan mata kuliah yang wajib untuk diambil oleh semua mahasiswa BIPAS. Di tahun 2025 ini menandai kerjasama Unud dengan Asia Exchange yang genap berusia 16 tahun dan menjadi kerjasama program BIPAS ke-33, dan diharapkan kerjasama kedua belah pihak akan semakin lebih kuat di masa yang akan datang.


Dekan Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Udayana, Prof. I Nyoman Aryawibawa, S.S., M.A., Ph.D., menyambut hangat para mahasiswa BIPAS dan mewakili Sivitas Akademika Fakultas Ilmu Budaya Universitas Udayana mengucapkan selamat datang kepada seluruh peserta di Kampus Universitas Udayana. Lebih lanjut, beliau menyampaikan bahwa Universitas Udayana merupakan universitas tertua dan terbesar di Bali, dan juga satu-satunya kampus di dunia yang memiliki Program Studi Jawa Kuno, yang menjadi daya tarik unik hingga kini. Selama kurang lebih 4 bulan, mahasiswa BIPAS akan mengikuti kegiatan perkuliahan dan di masa itu pula, mereka berkesempatan untuk mengenal Unud dengan berbagai aktivitasnya sesuai kurikulum dan juga mengetahui tentang Bali dan Indonesia. 


Harapannya dengan berbagai kegiatan mahasiswa BIPAS di Universitas Udayana, baik praktek lapangan maupun workshop akan mendapatkan lebih banyak pengalaman selama di Bali. Selain itu Dekan FIB Unud juga memberikan beberapa pesan penting terkait apa yang boleh dilakukan dan yang tidak boleh dilakukan selama menjalani perkuliahan di Unud mengingat banyaknya area suci yang dimiliki Bali. Selama berada di Bali, mahasiswa akan menemukan banyak tempat yang menarik untuk berfoto dan dipublikasikan di sosial media, namun perlu diketahui juga beberapa tempat ada yang terlarang di Bali. Jadi, sebaiknya cari tahu dulu mana yang bisa dijadikan tempat berfoto dan mana yang tidak bisa.


Setelah sesi pembukaan selesai, acara dilanjutkan dengan sesi orientasi yang menghadirkan beberapa pemateri dan hal-hal yang dipaparkan, agar mahasiswa BIPAS lebih siap dan lebih dapat beradaptasi dengan suasana di Bali. Materi-materi yang dibawakan di antaranya, sejarah Unud, yang dikaitkan dengan kondisi pendidikan terkini, serta fasilitas-fasilitas yang dimiliki oleh FIB. Materi kemudian dilanjutkan dengan membahas tentang fakta-fakta umum di Bali, serta beberapa informasi praktis. Yang tidak kalah pentingnya adalah materi tentang Visa Information yang dibawakan oleh Asiana. Yang dilanjutkan dengan informasi penting terkait dengan kalender akademik yang dibawakan oleh Koordinator BIPAS. Sesi terakhir pada pemaparan materi orientasi BIPAS ini adalah sharing session dengan Bali Study Guide.