Dekan FIB: Puji Syukur Sastra Jepang Universitas Udayana Terakreditasi A
[caption id="attachment_898" align="aligncenter" width="1222"] Dekan FIB berfoto bersama tim asesor BAN-PT, dekanat, BPMU Unud, dan tim borang akreditasi Sastra Jepang. Duduk di depan dari kiri ke kanan: Dr. Sujaya (BPMU Unud), Prof. Dr. Djodjok Soepardjo, M.Litt., Prof. Sutjiati Berata (Dekan FIB), Nandang Rahmat, M.A.,Ph.D, dan Prof. Dewa Supraptha (mantan Direktur Pasacasarjana Unud) (Foto Riski).[/caption]
Dekan Fakultas Ilmu Budaya (FIB) dan jajaran dosen Program Studi Sastra Jepang Universitas Udayana mengucapkan puji syukur karena mendapat nilai akreditasi terbaik dengan nilai A.
Hasil akreditasi ini muncul dalam Web BAN PT, 21 Oktober 2016, dan segera menyebarkan rasa syukur dan suka cita di lingkungan FIB dan Universitas Udayana yang tiga hari berselang, 24-25 Oktober, mengikuti Akreditasi Institusi Perguruan Tinggi (AIPT).
"Pengumuman akreditasinya datang pada saat yang tepat, saat Unud akan diakreditasi," ujar Dekan FIB Prof. Dr. Ni Luh Sutjiati Beratha, M.A. dengan penuh rasa gembira.
[caption id="attachment_1460" align="aligncenter" width="1045"] Nilai A di web BAN PT[/caption]Selamat dari Rektor
Segera setelah pengumuman akreditasi ke luar, Dekan FIB menerima ucapan selamat dari Rektor Unud Prof. Ketut Suastika dan para Wakil Rektor. Pada saat yang sama, juga datang ucapan selamat dari Kepala LP3M Unud, Ketua LPPM, semua Dekan di lingkungan Unud, serta Civitas Akademika Unud.
Atas nama civitas akademika FIB, Dekan Prof. Sutji mengucapkan terima kasih kepada Rektor Unud beserta jajaran beliau atas dukungan moral, material dan telah mendampingapi tim borang selama asesmen lapangan berlangsung.
Terima kasih juga kepada LP3M yang memberikan pendampingan terhadap Borang Prodi, Dr. Ginting Suka Ketua BP3M FIB yang tidak henti-hentinya memberikan masukan, Koordinator Prodi Sastra Jepang dan semua dosennya yang sangat kooperatif sehingga mudah untuk berkoordinasi karena memiliki visi yang sama dengan pimpinan.
"Task Force" Handal
Asesmen lapangan yang dilakukan oleh asesor BAN-PT untuk Prodi Jepang dilaksanakan tiga bulan sebelumnya, tepatnya pada tanggal 15 Juli 2016. [https://fib.unud.ac.id/?p=907 ]
Prof. Sutji memuji Prodi Sastra Jepang yang mempersiapkan task force yang begitu handal untuk pengisian Borang Prodi, demikian pula halnya dengan staf pimpinan yang harus pula membuat Borang institusi (Borang IIIB) untuk pertama kalinya.
"Karena belum genap enam bulan kami menjabat sudah harus mempersiapkan semua ini. Kami melakukan bersama-sama dengan sebaik-baiknya," ujar Prof. Sutji.
Ditambahkan bahwa dengan prestasi Prodi Jepang Unggul (Terakreditasi A), tidaklah sia-sia, usaha kerja keras tim. "Kami berharap semoga Prodi Sastra Jepang bisa menginspirasi prodi-prodi yang lain, untuk bekerja keras sehingga mendapat nilai akreditasi terbaik," ujar Prof. Sutji.
Ucapan Terima Kasih
Tim Task Force Prodi Borang Sastra Jepang Ni Made Wiriani, S.S., M.Hum. juga menyampaikan rasa senangnya mengetahui bahwa Prodi Sastra Jepang mendapat nilai terbaik pada akreditasi kali ini.
"Semua ini berkat dukungan, kerjasama dan doa dari semua pihak," ujar Ni Made Wiriani. Atas nama Tim Task Force, Ni Made Wiriani mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada Ibu Dekan Fakultas Ilmu Budaya Unud beserta WD 1, WD 2, WD 3, atas dukungan yang begitu besar, hingga membuat Bapak Rektor ‘turun gunung’ untuk memberikan dukungan.
Dia juga mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Bapak WR 1, Ketua LP3M, Tim Asesor pendampingan, KTU, Ketua BP3M, pegawai di lingkungan FIB, mahasiswa, alumni, stakeholder, dan seluruh pihak yang terlibat.
"Kepada teman-teman Tim Task Force Prodi Sastra Jepang terimakasih atas kerja kerasnya. Nilai ini keluar saat Unud menjelang AIPT beberapa hari lagi. Mudah-mudahan AIPT Unud juga mendapat nilai terbaik," ujar Ni Made Wiriani berharap.
Koordinator Prodi Sastra Jepang Ni Luh Putu Ari Sulatri, S.S., M.Si. menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada tim asesor, Rektor, WR 1, Ketua LP3M, Dekan FIB beserta WD 1, WD 2, dan WD 3, KTU, Ketua BP3M, Tim Pendampingan Borang, pegawai di lingkungan FIB, mahasiswa, alumni, stakeholder, Prof. Dr. Dewa Ngurah Suprapta, Dr. Ni Luh Nyoman Seri Malini, dan seluruh pihak yang terlibat.
Terima kasih terutama ditujukan untuk tim borang Sastra Jepang yang telah bekerja keras dan terus menjaga kekompakan hingga akhir acara visitasi sampai mendapat nilai terbaik (Ida Ayu Laksmita Sari).
UDAYANA UNIVERSITY