Prodi Sastra Indonesia FIB Unud Datangkan Dosen Tamu dari Hankuk University of Foreign Studies
Program Studi Sastra Indonesia FIB Unud selenggarakan kuliah tamu pada Senin, 15 Agustus 2022 bertempat di Auditorium Widya Sabha Mandala, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Udayana. Acara ini adalah hasil kerjasama antara Prodi Sastra Indonesia, Universitas Udayana dengan Hankuk University of Foreign Studies. Tema yang dibahas dalam kegiatan ini adalah “Pemanfaatan Affective AI Chatbot dalam Pembelajaran Bahasa Indonesia.†Peserta yang hadir sebanyak 69 orang. Diantaranya lima orang perwakilan dari Hankuk University of Foreign Studies, 19 dosen dari Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Udayana, dan 45 mahasiswa.
Peserta dan tamu Undangan Kuliah Umum
Pengenalan
Acara Kuliah Umum ini dimoderatori oleh Dosen Sastra Indonesia, Prof. Dr. I Wayan Pastika, M.S. yang kerap dipanggil Prof. Pastika. Beliau pernah menempuh pendidikan di Australia National University, mendapatkan gelar Magister Sains di Universitas Hasanuddin, Makasar dan sekarang menjadi Guru Besar di Prodi Sastra Indonesia, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Udayana.
Prof. Dr. I Wayan Pastika, M.S. sedang memandu kuliah umum.
Pembicara pada Kuliah Umum ini adalah Guru Besar Program Studi Melayu-Indonesia, dari Hankuk University of Foreign Studies, Prof. Dr. Koh Young Hun. Beliau sudah berkecimpung dalam dunia sastra dari tahun ’70an. Terdapat beberapa karya yang beliau buat bersama beberapa pegiat sastra lannya seperti, menulis biografi dan analisis atas karya-karya Pram, berjudul Pramoedya Menggugat: Melacak Jejak Indonesia pada tahun 2011, menulis kumpulan cerpen berjudul Laut dan Kupu-Kupu pada tahun 2007.
Prof. Dr. Koh Young Hun sedang memaparkan materi tentang AI Chatbot bernama EDEE.
Sesi Uji Coba Chatbot
Prof. Dr. Koh Young Hun dan beberapa orang dari Hankuk University of Foreign Studies, menciptakan AI Chatbot untuk memudahkan mahasiswanya belajar Bahasa Indonesia.
AI Chatbot yang diciptakan bernama EDEE. Bot ini bertujuan untuk memudahkan orang-orang yang ingin belajar Bahasa Indonesia ke Bahasa Korea atau Bahasa Korea ke Bahasa Indonesia. Penggunaan chatbot ini dapat diakses melalui aplikasi Telegram.
Pengarahan uji coba Chatbot.
Penutup
Sesi uji coba aplikasi Chatbot menjadi penutup dalam kegiatan Kuliah Umun ini. Para peserta terlihat antusian dengan materi yang telah diberikan. Semoga kedepannya AI Chatbot dapat berguna dan memudahkan orang-orang yang ingin belajar Bahasa Indonesia dan Korea. (*)
UDAYANA UNIVERSITY