FIB Unud Jajaki Kerja Sama dengan Tianjin Foreign Studies University, China

Fakultas Ilmu Budaya Universitas Udayana (FIB Unud) menghadiri pertemuan daring yang diprakarsai oleh Fakultas Bahasa Asia dan Afrika Tianjin Foreign Studies University (FBAA TFSU), China pada Kamis, 25 April 2024.


Pertemuan tersebut dihadiri oleh Dekan FIB Unud, I Nyoman Aryawibawa, S.S., M.A., Ph.D., yang didampingi oleh Koordinator Program Studi Sastra Indonesia, Dr. I Gusti Ayu Agung Mas Triadnyani, S.S., M.Hum., Koordinator UPIKS FIB, Novita Mulyana, S.S., M.Hum., dan PIC Kerja Sama Program Studi Sastra Indonesia FIB Unud, Jalu Norva Illa Putra, S.S., M.A.


Dari pihak FBAA TFSU, pertemuan dihadiri oleh Dekan FBAA, Prof. Duo Chenjie, Wakil Dekan FBAA, Dr. Zhu Libin, M.A., Kepala Kantor Urusan Internasional TFSU, Zhang Zhanqi, dan Dosen jurusan Bahasa Indonesia TFSU, Han Xu, M.A.


Dalam sambutannya, Dekan FBAA TFSU, Prof. Duo Chenjie menjelaskan maksud undangannya kepada FIB Unud adalah untuk menjajaki potensi kerja sama antara fakultas yang dipimpinnya dengan FIB Unud. Dirinya menjelaskan bahwa TFSU saat ini memang memiliki fokus kerja sama dengan berbagai universitas di Indonesia mengingat hubungan antara Republik Indonesia dan Republik Rakyat Tiongkok yang sangat erat. Ia juga menjelaskan bahwa saat ini fakultasnya telah memiliki kerja sama dengan beberapa universitas di Indonesia seperti UNESA dan secara aktif mengirim mahasiswa ke universitas tersebut untuk melakukan pertukaran dan belajar selama satu tahun di universitas tersebut. Dirinya berharap untuk dapat pula menjadi kerja sama dengan FIB Unud untuk berbagai kegiatan pendidikan seperti pertukaran mahasiswa dan dosen serta kolaborasi penelitian.


Dekan FIB Unud, Nyoman Aryawibawa, S.S., M.A., Ph.D., menyambut baik usulan kerja sama yang ditawarkan pihak FBAA TFSU. Selain kegiatan pendidikan dan penelitian, Aryawibawa, Ph.D., juga menyebutkan bahwa pihaknya terbuka dalam pelaksanaan kolaborasi pengabdian kepada masyarakat di level internasional. Menurutnya, kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dapat melibatkan mahasiswa dan dosen pada kedua belah pihak untuk dapat berkontribusi secara nyata di masyarakat.


Pada akhir pertemuan, kedua belah pihak sepakat untuk membicarakan teknis pelaksanaan kegiatan kerja sama yang berpotensi untuk dilakukan pada pertemuan-pertemuan selanjutnya sembari menyusun dokumen kerja sama yang dibutuhkan. (nm)