FIB Unmul Samarinda Melaksanakan Kunjungan Akademik ke FIB Unud

Dekan FIB Unud Prof. Dr. Sutjiati Beratha didampingi WD II Gde Nala Antara (kiri) dan WD III Prof. I Nyoman Weda Kusuma, M.S. (kanan) saat menerima kunjungan FIB Unmul (Foto-foto Darma Putra).



Fakultas Ilmu Budaya (FIB) Universitas Mulawarman, Samarinda, melaksanakan kunjungan akademik ke FIB Unud, Kamis, 28 Februari 2019, di ruang senat FIB Unud.

 

Tamu dari FIB Unmul diterima Dekan FIB Unud Prof. Dr. Ni Luh Sutjiati Beratha,M.A. beserta staff. Sementara itu, rombongan dari FIB Unmul terdiri dari 10 orang dipimpin Dekan Dr. H. Mursalim, M.Hum.

 


Suasana bimtek.


Kunjungan akademik ini diisi dengan bimtek untuk berbagai bidang studi seperti pengembangan dan pengelolaan Prodi Pariwisata, Prodi Sastra Indonesia, Prodi Sastra Inggris, Sastra Jepang, dan program BIPA.

 

Dalam sambutan pembukaan bimtek, Dekan FIB Unud Prof. Sutji menyatakan terima kasih atas kunjungan FIB Unmul sebagai realisasi kerja sama antar-universitas yang disepakati tahun lalu.

 

Dekan FIB Ud menyampaikan secara ringkas profil FIB Unud yang meliputi jumlah program studi dan program-program unggulan seperti BIPA (Bahasa Indonesia untuk Penutur Asing), BIPAS (Bali International Program on Asian Studies) yang menerima ratusan mahasiswa asing setiap tahun.

 

Program penerimaan mahasiwa asing di FIB Unud terus berkembang, menurut Dekan FIB Unud, karena pengelola aktif melakukan inovasi dalam kurikulum dan program.

 

“Kalau stagnan, program tidak akan berkembang. Tim pengelola senantiasa kami dorong untuk kreatif dan inovatif dalam mengelola program BIPA dan BIPAS,” ujar Prof Sutji.

 

Suasana bimtek.

Pada kesempatan itu, Dekan FIB Unud juga memiliki perpustakaan lontar, pelestarian warisna budaya aksara leluhur,” ujar Prof Sutji. Perpustakaan lontar FIB Unud memiliki sekitar 1000 lontar berbagai bidang seperti pengobatan tradisional, astrologi, dan pertanian.

 

Riset atas pustaka lontar terus dilakukan untuk hilirisasi dan paten. “Pustaka lontar juga sedang disiapkan untuk menjadi cikal bakal pusat unggulan iptek Unud,” tambah Prof. Sutji.

 

Profil FIB Unmul

 

Dekan FIB Unmul Dr. H. Mursalim, M.Hum. menjelaskan profil FIB Unmul. Dikatakan bahwa FIB Unmul masih berusia muda, baru berdiri 10 tahun lalu.   Jumlah mahasiswa FIB Unmul adalah 1400 orang.

 

Jumlah prodi di FIB Unmul ada tiga yaitu Prodi Sastra Indonesia, Sastra Inggris, dan Prodi Etnomusikologi. “Kini kami sedang menyiapkan pendirian prodi baru yaitu Prodi Sastra Daerah Kutai,” ujar Dekan FIB Unmul.

 

Dekan FIB Unmul menyambut baik berbagai program kerja sama yang telah dan akan dilaksanakan dengan FIB Unud sesuai dengan misi MoU antararuniversitas.



 Dekan FIB Unud Prof. Sutji  (kanan) memberikan kenang-kenangan kepada Dekan FIB Unmul.

Presentasi Prodi

 

Acara bimbingan teknis diisi dengan presentasi dari berbagai prodi, diawali dengan presentasi pengembangan dan pengelolaan Prodi Pariwisata disampaikan oleh Prof. I Nyoman Darma Putra,M.Litt, dosen FIB Unud yang pernah menjabat Kaprodi S-2 Magister Pariwisata Unud.



Dr. I Made Rajeg,M.Hum. presentasi mengenai BIPA.


Presentasi lainnya disampaikan Dr. I Made Rajeg, M.Hum yang menyajikan informasi program BIPA dan BIPAS, Dr. I Ketut Sudewa,M.Hum. mengenai Prodi Sastra Indonesia, Dr. IGA Sosiowati,M.A. menyampaikan mengenai Prodi Sastra Inggris yang sedang dalam proses akreditasi internasional, Ngurah Indra Pradhana,SS, M.Hum. memaparkan mengenai Prodi Sastra Jepang.



 Dekan FIB Unmul dan FIB Unud (tengah) berfoto bersama peserta Bimtek dan narasumber.


Acara diskusi berlangsung hangat dan akrab, baik untuk prodi yang belum ada dan sudah ada di FIB Unmul. Untuk prodi yang sudah ada, diskusi antara lain diarahkan pada tukar-pengalaman dalam strategi akreditasi prodi dan profil lulusan.   

 

Untuk prodi yang belum ada, diskusi melingkupi tata cara dan strategi membuka prodi baru seperti prodi sastra daerah dan prodi pariwisata (dp)